Sate padang ajo rawon, terkenal di jakarta

JAKARTA - Senjak matahari mulai terbenam dan berganti hari menjadi gelap dan saat itulah tenda-tenda inipun sudah banyak di isi oleh para pengunjung untuk menikmati sate padang yg satu ini.
Tepatnya di selatan pasar santa, jakarta selatan, para pekerja kantoran, atau penghuni sekitar kota ini mulai pada berdangan bahkan hingga berkali-kali lipat.

malam semakin larut dan asap pun sudah  semakin mengepul, bersumber dari tusukan daging kemerahan yg berbalut bumbu khas padang pariaman . sate padang ajo merupakan salah satu makanan di sekitar kota ini yg berasal dari kabupaten pariaman di sebelah utara kota padang.

tempat sate padang ajo rawon || kakilima street food

perbedaan sate padang pariaman dengan sate padang bukittinggi atau sate yg berada di tempat lainnya seperti madura, sate solo sukowati  atau sate maranggi dari purwakarta adalah terletak dari bumbu dagingnya yg kemerahan , lebih seperti kuah yg coklat pekat, tidak berwarna kuning agak kental seperti sate yg berada di daerah lainnya.
meskipun sate padang ini memiliki banyak persamaan namun untuk citarasa dan kelezatan disini berbeda-beda.
perintis sate ajo ramon ini menurut bapak supriadi yg juga merupakan anak ketiga dari enam bersaudara yg juga merupakan anak dari pendiri sate ini" nama ajo ramon yg berarti abang ramon kalau di pariaman dan perintis sate ini bapak saya".
perintis dan sekaligus yg menemukan racikan bumbu sate abang ajo ini wafat hari senin (2-5-2016) lalu di Rumah Sakit Mintoharjo, jakarta.
kata supriadi almarhum berpesan sebelum hari wafatnya agar anak-anaknya kelak yg melanjutkan usaha yg di rintis sejak tahun 80-an
menurut penjaga parkir sendiri sih pernah ada beberapa artis sudah makan disini bahkan ada yg menjadi langganan disini seperti, bunga citra lestari, agus ringgo, agung laksono dan masih banyak lagi, wahh pantes saja ya tempat makan sate ini sangat favorit banget di penikmat kuliner padang.
disini bumbunya yg merupakan kuncinya, tingkat kepedasannya pun pas, "kalau mau sate padang yg nomer satu selain di daerah asalnya ya disinilah tempatnya" ujar si tukang parkir disini.
admin disini mencoba satenya ,nama menunya sate campur yg terdiri dari daging, sate usus sapi, dan lidah pun sudah siap di hidangkan, ketika sate ini masuk ke mulut terasa teksturnya sangat lembut kenyal dan bumbunya juga begitu terasa.

sate ajo rawon || kakilima street food

admin memesan dengan banyak bumbu dan luber di piring bumbunya,
daging dan ususnya tak kalah nikmatnya juga dagingnya lumayan berserat dibandigkan dengan sate lidah potongannya pun lumayan lah besar .
kenapa dagingnya begitu pas kuncinya juga ada di metode pemasakannya yg juga warisan keluarga dari pendiri sate ini.
proses daging lidah,usus sapi dan lidah disini mulai dari di cuci bersih dan lalu di rebus bersama bumbu hingga matang, dan di tiriskan dan di bumbui ulang, baru di bakar saat di pesan oleh pengunjung dan lalu di bumbui kuah andalannya itu.

jika sobat pecinta kaki lima mau kesini dan menukmati sate padang ini sobat bisa langsung ke pusatnya yg di pelataran pasar santa, jalan cipaku, kebayoran lama, jakarta.
selain di sini sate cabang ajo ramon ini tersebar di beberapa pusat kuliner blok S, cikanjang no 22, Pasar Raya Blok M, mall artha dan kelapa gading sampai di sumarecon bekasi pun ada.
untuk jam buka di pusat yaitu di pasar santa disini buka dari jam 16.00 sampai 24.00 WIB. dan untuk harga nya sendiri disini menurut admin cukup bersahabat sebesar Rp. 25.000 seporsi yg sudah berisi ketupat dan 10 tusuk sate.

Tweet